-->
Powered by Blogger.

MENCARI REZEKI DI NEGERI ORANG(naufal fauzy)


Apakah anda pernah dengar tentang Rumah Makan Padang ?Ya,tentu anda tahu,dan orang Padang pastiada di rumah makan tersebut.
Ada yang mengatakan bahwa Neil Amstrong yang mendarat bersama Apollo 11 di bulan 39 tahun silam, ia amat terkejut mendapati orang Padang sudah sampai duluan di sana dan membuka Rumah Makan Padang. Apa mungkin ?tidak,itu hanya lelucon, yang digaris bawahi bukanlah tentang RumahMakan, tapi tentang gambaran bahwa orang padang atau minang adalah orang-orang yang berjiwa perantau, orang Padang hampir ada di seluruh pelosok Indonesia bahkan seluruh dunia.  Para pengelana awa bangsa Eropa yang mengunjungi Asia Tenggara mencatat bahwa orang Padang atau Minang sudah merantau keSemenanjung Melayu jauh sebelum orang-orang kulit putih datang kesana. Bahkan, sebuah laporan pertengahan Abad ke-19 yang tersimpan dalam arsip di Perpustakaan Leiden, Negeri Belanda, menyebutkan tentang “The Minangkabau State in Malay Peninsula” (Negara Minangkabau di Semenanjung Malaya). Negeriitulah yang kemudian kita kenal sebagai Negeri
Sembilan, salah satu Kerajaan yang mendirikan Negara Federasi Malaysia.Jadi, mereka sudahmendirikan sebuah negara di Semenanjung Malaya sebelum berdiri di barisan terdepan dalam mendirikan Negara Republik Indonesia.
Di Bandung, orang padang atau minang tidak menutup kemungkinan untuk merantau di kota kembang tersebut, mereka banyak melakukan usaha dari yang keci lhingga usaha yang besar. Mereka melakukan rantaucino yaitu merantau yang menetap di tempat tersebut hingga mereka berkeluarga.
Salah satunya adalahWahyu Kurniadi, seorang pegawai minang di toko sepatu di Cibaduyut yang membantu toko kakaknya yang sudah membuka usaha di Bandung selama 5 tahun.Beliau mengatakan“kami pergi merantau ke Bandung karena kami dengar di bandung banyak lapangan pekerjaan ketimbang di Minang” ujarnya.
Karena kebiasaanya merantau, orang Padang atau Minang sudah biasa menikah dan berkeluarga di tanah rantauannya, begitu terkenalnya budaya merantau Padang atau Minang hingga melahirkan karya layar lebar tentang budaya tersebut.Seperti salah satu contohnya di bawah ini.

Berkenaan Merantau orang padang sering dikaitkan dengan pantun yang berbunyi:

Karataumadang di hulu
Babuah babungobalun
Marantau Bujangdahulu
Di kampuang bagunobalun


(Kerataumadang di hulu
Berbuah berbunga belum
Merantau Bujang dahulu
Di kampung berguna belum).(*NFL)

0 comments:

Post a Comment